Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Download Kisi-kisi Siap Pretest UKG Tahun 2017-SIMPKB: Mapel PJOK SD/MI

Download Kisi-kisi Siap Pretest UKG Tahun 2017-SIMPKB: Mapel PJOK SD/MI






Tulisan kali ini ditujukan kepada para guru yang akan menjalani pretest uji kompetensi guru tahun 2017, khususnya ditujukan kepada para kepala sekolah, pengawas, dan guru yang pindah mata pelajaran.

Pretest UKG rencananya akan diadakan pada bulan Agustus tahun 2017 ini. Mengingat pentingnya UKG ini bagi setiap guru Mapel Mapel PJOK SD/MI, maka persiapan semestinya dilakukan secara cermat dan seksama. Persiapan dapat dilakukan dengan terus menerus membaca bahan bacaan yang penting. Salah satu bahan persiapan yang penting adalah dengan membaca kisi-kisi UKG tersebut.

Bagi Anda para guru Mapel PJOK SD/MI yang akan menjalani pretest UKG tahun 2017 ini, tulisan ini menyediakan dua tautan download penting, yaitu: Kisi-kisi Siap Pretest UKG Tahun 2017-SIMPKB: Mapel PJOK SD/MI.

Berikut adalah tautan Download Kisi-kisi Siap Pretest UKG Tahun 2017-SIMPKB: Mapel PJOK SD/MI:


Download Kisi-kisi Siap Pretest UKG Tahun 2017-SIMPKB: Mapel PJOK SD/MI

Berikut adalah kutipan Kisi-kisi Siap Pretest UKG Tahun 2017-SIMPKB: Mapel PJOK SD/MI dalam bentuk tabel:


KOMPETENSIINTI GURU KOMPETENSI GURUMATA PELAJARAN/ KELAS/ KEAHLIAN/ BK Indikator Esensial/Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
1. Menguasaikarakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural,emosional, dan intelektual. 1.1 Memahami karakteristikpeserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosial-emosional, moral, spiritual, dan latar belakang sosial-budaya. 1.1.1 Menjelaskan karakteristik peserta didik sekolah dasar yang berkaitan dengan aspek fisik.1.1.2 Menjelaskan karakteristik peserta didik sekolah dasar yang berkaitan dengan aspek intelektual.
1. Menguasaikarakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural,emosional, dan intelektual. 1.1 Memahami karakteristikpeserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosial-emosional, moral, spiritual, dan latar belakang sosial-budaya. 1.1.3 Menjelaskan karakteristik peserta didik sekolah dasar yang berkaitan dengan aspek emosional.
1. Menguasaikarakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural,emosional, dan intelektual. 1.1 Memahami karakteristikpeserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosial-emosional, moral, spiritual, dan latar belakang sosial-budaya. 1.1.4 Menjelaskan karakteristik peserta didik sekolah dasar yang berkaitan dengan aspek moral.
1. Menguasaikarakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural,emosional, dan intelektual. 1.1 Memahami karakteristikpeserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosial-emosional, moral, spiritual, dan latar belakang sosial-budaya. 1.1.5 Menjelaskan karakteristik peserta didik sekolah dasar yang berkaitan dengan aspek latar belakangsosial budaya.
1. Menguasaikarakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural,emosional, dan intelektual. 1.1 Memahami karakteristikpeserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosial-emosional, moral, spiritual, dan latar belakang sosial-budaya. 1.1.6 Menjelaskan karakteristik peserta didik sekolah dasar yang berkaitan dengan aspek spiritual.
1. Menguasaikarakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural,emosional, dan intelektual. 1.2 Mengidentifikasi potensipeserta didik dalam mata pelajaran yang diampu. 1.2.1 Menganalisis potensi peserta didik sekolah dasar yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual,sosial, emosional, moral, spiritual dan latar belakang social budaya.
1. Menguasaikarakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural,emosional, dan intelektual. 1.2 Mengidentifikasi potensipeserta didik dalam mata pelajaran yang diampu. 1.2.2 Memanfaatkan potensi kognitif yang dimiliki oleh peserta didik sekolah dasar dalam mendukungpembelajaran.
1. Menguasaikarakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural,emosional, dan intelektual. 1.3 Mengidentifikasi bekal-ajar awal peserta didik dalam mata pelajaran yang diampu. 1.3.1 Menganalisis bekal ajar awal peserta didik sekolah dasar dalam mata pelajaran penjasorkes.
1. Menguasaikarakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural,emosional, dan intelektual. 1.4 Mengidentifikasi kesulitanbelajar peserta didik dalam mata pelajaran yang diampu. 1.4.1 Mengidentifikasi penyebab kesulitan belajar peserta didik sekolah dasar dalam menyelesaikanmasalah yang berguna pada diri dan bangsanya.
1.5 Mengidentifikasi potensipeserta didik dalam mata pelajaran yang diampu 1.5.1 Mengidentifikasi potensi kognitif peserta didik sekolah dasar dalam mata pelajaran penjasorkes.
1.5 Mengidentifikasi potensipeserta didik dalam mata pelajaran yang diampu 1.5.2 Mengidentifikasi potensi psikomotorik peserta didik sekolah dasar dalam mata pelajaranpenjasorkes.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.1Memahami berbagai teoribelajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 2.1.1 Mengidentifikasi teori belajar dalam penjasorkes.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.1Memahami berbagai teoribelajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 2.1.2 Menjelaskan teori-teori belajar dalam penjasorkes.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.1Memahami berbagai teoribelajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 2.1.3 Membandingkan teori-teori belajar dalam penjasorkes.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.1Memahami berbagai teoribelajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 2.1.4 Memilih teori belajar dalam penjasorkes yg sesuai dengan pertumbuhan dan perkembangan pesertadidik di sekolah dasar.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.1Memahami berbagai teoribelajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 2.1.5 Menjelaskan prinsip-prinsip pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.1Memahami berbagai teoribelajar dan prinsip-prinsip pembelajaran yang mendidik terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 2.1.6 Menerapkan prinsip-prinsip pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.2Menerapkan berbagaipendekatan,strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam mata pelajaran yang diampu. 2.2.1 Mengidentifikasi berbagai pendekatan, strategi, metode, teknik pembelajaran yang mendidik secarakreatif dalam penjasorkes.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.2Menerapkan berbagaipendekatan,strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam mata pelajaran yang diampu. 2.2.2 Menjelaskan konsep berbagai pendekatan, strategi, metode, teknik pembelajaran yang mendidiksecara kreatif dalam penjasorkes.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.2Menerapkan berbagaipendekatan,strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam mata pelajaran yang diampu. 2.2.3 Menyebut prosedur berbagai pendekatan, strategi, metode, teknik pembelajaran yang mendidiksecara kreatif dalam penjasorkes.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.2Menerapkan berbagaipendekatan,strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam mata pelajaran yang diampu. 2.2.4 Membandingkan berbagai pendekatan, strategi, metode, teknik pembelajaran yang mendidiksecara kreatif dalam penjasorkes.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.2Menerapkan berbagaipendekatan,strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam mata pelajaran yang diampu. 2.2.5 Menerapkan berbagai pendekatan, strategi, metode, teknik pembelajaran yang mendidik secarakreatif dalam penjasorkes yg sesuai dengan satuan pendidikan.
2. Menguasai teoribelajar dan prinsip- prinsip pembelajaran yang mendidik. 2.2Menerapkan berbagaipendekatan,strategi, metode, dan teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalam mata pelajaran yang diampu. 2.2.6 Memilih pendekatan, strategi, metode, teknik pembelajaran yang mendidik secara kreatif dalampenjasorkes yg sesuai dg tujuan pembelajaran.
3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 3.1 Memahami prinsip-prinsippengembangan kurikulum. 3.1.1 Menjelaskan prinsip-prinsip pengembangan kurikulum sekolah dasar.
3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 3.1 Memahami prinsip-prinsippengembangan kurikulum. 3.1.2 Menganalisis s prinsip-prinsip pengembangan kurikulum sekolah dasar.
3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 3.1 Memahami prinsip-prinsippengembangan kurikulum. 3.1.3 Melakukan pengembangan kurikulum sekolah dasar.
3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 3.2 Menentukan tujuanpembelajaran yang diampu. 3.2.1 Mengidentifikasi prinsip-prinsip perumusan tujuan pembelajaran.
3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 3.2 Menentukan tujuanpembelajaran yang diampu. 3.2.2 Merumuskan tujuan pembelajaran.
3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 3.3 Menentukan pengalamanbelajar yang sesuai untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diampu. 3.3.1 Mengidentifikasi langkah-langkah pembelajaran.
3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 3.3 Menentukan pengalamanbelajar yang sesuai untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diampu. 3.3.2 Menyusun langkah-langkah pembelajaran sebagai pemberian pengalaman belajar yang berarti bagipeserta didiksesuai dengan model/ pendekatan yang dipilih.
3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 3.3 Menentukan pengalamanbelajar yang sesuai untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diampu. 3.3.3 Melaksanakan pembelajaran sesuai langkah pembelajaran yang direncanakan.
3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 3.4 Memilih materipembelajaran yang diampu yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan pembelajaran 3.4.1 Menganalisis materi pembelajaran penjasorkes yang sesuai dengan bekal ajar, dan tujuanpembelajaran penjasorkes.
3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 3.4 Memilih materipembelajaran yang diampu yang terkait dengan pengalaman belajar dan tujuan pembelajaran 3.4.2 Menentukan materi pembelajaran penjasorkes yang sesuai dengan bekal ajar, dan tujuanpembelajaran penjasorkes.
3.Mengembangkan kurikulum yang terkait dengan mata pelajaran yang diampu. 3.5 Menata materipembelajaran secara benar sesuai dengan pendekatan 3.5.1 Mengelompokkan materi pembelajaran yang sesuai dengan pendekatan yang dipilih.
yang dipilih dan karakteristikpeserta didik.
yang dipilih dan karakteristikpeserta didik. 3.5.2 Mengorganisir materi pembelajaran sesuai dengan model dan pendekatan yang dipilih dankarakteristik peserta didik.
3.6 Mengembangkanindikator dan instrumen penilaian. 3.6.1 Menjelaskan prinsip-prinsip pengembangan indikator.
3.6 Mengembangkanindikator dan instrumen penilaian. 3.6.2 Mengembangkan indikator hasil belajar.
3.6 Mengembangkanindikator dan instrumen penilaian. 3.6.3 Mengembangkan indikator pembuatan instrumen tes dan non tes.
3.6 Mengembangkanindikator dan instrumen penilaian. 3.6.4 Mengembangkan kisi-kisi instrumen tes dan non tes.
3.6 Mengembangkanindikator dan instrumen penilaian. 3.6.5 Menyusun instrument penilaian pembelajaran dengan prinsip yang benar.
4.Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik. 4.1 Memahami prinsip-prinsipperancangan pembelajaran yang mendidik. 4.1.1 Mengidentifikasi prinsip-prinsip penyusunan RPP.
4.Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik. 4.1 Memahami prinsip-prinsipperancangan pembelajaran yang mendidik. 4.1.2 Menjelaskan prinsip-prinsip penyusunan RPP.
4.Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik. 4.1 Memahami prinsip-prinsipperancangan pembelajaran yang mendidik. 4.1.3 Menerapkan konsep dasar penyusunan. RPP.
4.Menyelenggarakan pembelajaran yang mendidik. 4.2 Mengembangkankomponen-komponen rancangan pembelajaran. 4.2.1 Mengidentifikasi komponen rancangan pembelajaran.
4.2.2 Mengembangkan komponen-komponen rancangan pembelajaran.
4.3 Menyusun rancanganpembelajaran yang lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas, laboratorium, maupun lapangan. 4.3.1 Mengidentifikasi langkah-langkah penyusunan rancangan pembelajaran.
4.3 Menyusun rancanganpembelajaran yang lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas, laboratorium, maupun lapangan. 4.3.2 Menyusun rancangan pembelajaran yang lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas, laboratorium,maupun lapangan.
4.4 Melaksanakanpembelajaran yangmendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan 4.4.1 Menjelaskan langkah-langkah pelaksanaan pembelajaran di sekolah dasar.
4.4 Melaksanakanpembelajaran yangmendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan 4.4.2 Menyusun seting pembelajaran di sekolah dasar.
4.4 Melaksanakanpembelajaran yangmendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan 4.4.3 Menentukan pola komunikasi dalam pelaksanaan pembelajaran di sekolah dasar.
4.4 Melaksanakanpembelajaran yangmendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan 4.4.4 Menentukan formasi peserta didik (klasikal, kelompok, berpasangan, atau individual).
4.4 Melaksanakanpembelajaran yangmendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan 4.4.5 Menjelaskan prinsip, teknik, dan prosedur pemberian umpan balik.
4.4 Melaksanakanpembelajaran yangmendidik di kelas, di laboratorium, dan di lapangan dengan memperhatikan standar keamanan yang dipersyaratkan 4.4.6 Melaksanakan langkah dan prosedur pelaksanaan pembelajaran setiap lingkup pembelajaranpenjasorkes di sekolah dasar secara scientific .
4.5 Menggunakan mediapembelajaran dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang diampu untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh. 4.5.1 Mengidentifikasi berbagai jenis media dan sumber pembelajaran.
4.5 Menggunakan mediapembelajaran dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik dan mata pelajaran yang diampu untuk mencapai tujuan pembelajaran secara utuh. 4.5.2 Memilih media pembelajaran dan sumber belajar yang relevan dengan karakteristik peserta didik danmata pelajaran di sekolah dasar.
4.6 Mengambil keputusantransaksional dalam pembelajaran yang diampu sesuai dengan situasi yang berkembang. Mengidentifikasi situasi yang berkembang ketika pembelajaran berlangsung.
4.6 Mengambil keputusantransaksional dalam pembelajaran yang diampu sesuai dengan situasi yang berkembang. 4.6.1 Menentukan alternative langkah pembelajaran sesuai dengan situasi.
5. Memanfaatkanteknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran. 5.1 Memanfaatkan teknologiinformasi dan komunikasi dalam pembelajaran yang diampu. 5.1.1 Mengidentifikasi perangkat TIK yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran penjasorkes di sekolahdasar.
5. Memanfaatkanteknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran. 5.1 Memanfaatkan teknologiinformasi dan komunikasi dalam pembelajaran yang diampu. 5.1.2 Mengidentifikasi fungsi perangkat TIK yang dapat dimanfaatkan untuk pembelajaran penjasorkes disekolah dasar.
5. Memanfaatkanteknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran. 5.1 Memanfaatkan teknologiinformasi dan komunikasi dalam pembelajaran yang diampu. 5.1.3 Menjelaskan cara memanfaatkan perangkat TIK dalam pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar.
5. Memanfaatkanteknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran. 5.1 Memanfaatkan teknologiinformasi dan komunikasi dalam pembelajaran yang diampu. 5.1.4 Memanfaatkan perangkat TIK dalam pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar.
5. Memanfaatkanteknologi informasi dan komunikasi untuk kepentingan pembelajaran. 5.1 Memanfaatkan teknologiinformasi dan komunikasi dalam pembelajaran yang diampu. 5.1.5 Melakukan pemeliharaan perangkat TIK dalam pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar.
6. Memfasilitasipengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. 6.1 Menyediakan berbagaikegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal. 6.1.1 Mengidentifikasi jenis kegiatan yang dapat digunakan sebagai wahana pengembangan potensi belajarpeserta didik di sekolah dasar.
6. Memfasilitasipengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. 6.1 Menyediakan berbagaikegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal. 6.1.2 Menjelaskan prosedur pengembangan potensi peserta didik di sekolah dasar melalui wahana yangdipilih.
6. Memfasilitasipengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. 6.1 Menyediakan berbagaikegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal. 6.1.3 Menyusun program pengembangan potensi belajar peserta didik di sekolah dasar.
6. Memfasilitasipengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. 6.1 Menyediakan berbagaikegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal. 6.1.4 Melaksanakan program pengembangan potensi belajar peserta didik di sekolah dasar.
6. Memfasilitasipengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. 6.1 Menyediakan berbagaikegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal. 6.1.5 Mengevaluasi program pengembangan potensi belajar peserta didik di sekolah dasar.
6. Memfasilitasipengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. 6.2 Menyediakan berbagaikegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya. 6.2.1 Mengidentifikasi potensi peserta didik di sekolah dasar dalam rangka aktualisasi diri.
6. Memfasilitasipengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. 6.2 Menyediakan berbagaikegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya. 6.2.2 Mengidentifikasi jenis kegiatan yang dapat digunakan sebagai wahana pengembangan potensiaktualisasi diri peserta didik di sekolah dasar.
6. Memfasilitasipengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. 6.2 Menyediakan berbagaikegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya. 6.2.3 Menjelaskan prosedur pengembangan potensi aktualisasi diri peserta didik di sekolah dasar melaluiwahana yang dipilih.
6. Memfasilitasipengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. 6.2 Menyediakan berbagaikegiatan pembelajaran untuk mengaktualisasikan potensi peserta didik, termasuk kreativitasnya. 6.2.4 Menyusun program pengembangan potensi aktualisasi diri peserta didik di sekolah dasar melaluipenerapan berbagai model/ pendekatan/ strategi/ gaya yang relevan.
6.2.5 Melaksanakan program pengembangan potensi aktualisasi diri peserta didik di sekolah dasar melaluipenerapan berbagai model/ pendekatan/ strategi/ gaya yang relevan.
6.2.6 Mengevaluasi hasil program pengembangan potensi aktualisasi diri peserta didik di sekolah dasar.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.1 Memahami berbagaistrategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dansantun, secara lisan, tulisan, dan/atau bentuk lain. 7.1.1 Mengidentifikasi karakteristik pengirim pesan yang baik.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.1 Memahami berbagaistrategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dansantun, secara lisan, tulisan, dan/atau bentuk lain. 7.1.2 Mengidentifikasi karakteristik penerima pesan yang baik.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.1 Memahami berbagaistrategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dansantun, secara lisan, tulisan, dan/atau bentuk lain. 7.1.3 Mengidentifikasi prinsip-prinsip pengiriman pesan yang baik.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.1 Memahami berbagaistrategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dansantun, secara lisan, tulisan, dan/atau bentuk lain. 7.1.4 Mengidentifikasi prinsip-prinsip penerimaan pesan yang baik.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.1 Memahami berbagaistrategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dansantun, secara lisan, tulisan, dan/atau bentuk lain. 7.1.5 Mengidentifikasi sarana komunikasi.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.1 Memahami berbagaistrategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dansantun, secara lisan, tulisan, dan/atau bentuk lain. 7.1.6 Memilih pesan yang baik yang akan dikomunikasikan.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.1 Memahami berbagaistrategi berkomunikasi yang efektif, empatik, dansantun, secara lisan, tulisan, dan/atau bentuk lain. 7.1.7 Menjelaskan berbagai cara berkomunikasi yang efektif, empatik, dan santun, secara lisan, tulisan,dan/atau bentuk lain.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.2 Berkomunikasi secaraefektif, empatik,dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara siklikal dari (a)penyiapan kondisi psikologis peserta didikuntuk ambil bagian dalam permainan:melalui bujukan 7.2.1 Berkomunikasi secara efektif, empatik, dan santun, secara lisan, tulisan, dan/atau bentuk lain.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.2 Berkomunikasi secaraefektif, empatik,dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara siklikal dari (a)penyiapan kondisi psikologis peserta didikuntuk ambil bagian dalam permainan:melalui bujukan 7.2.2 Berkomunikasi dengan berbagai cara dengan baik.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.2 Berkomunikasi secaraefektif, empatik,dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara siklikal dari (a)penyiapan kondisi psikologis peserta didikuntuk ambil bagian dalam permainan:melalui bujukan 7.2.3 Menerapkan prinsip-prinsip teknik bertanya.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.2 Berkomunikasi secaraefektif, empatik,dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara siklikal dari (a)penyiapan kondisi psikologis peserta didikuntuk ambil bagian dalam permainan:melalui bujukan 7.2.4 Menerapkan prinsip-prinsip teknik menjawab.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.2 Berkomunikasi secaraefektif, empatik,dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara siklikal dari (a)penyiapan kondisi psikologis peserta didikuntuk ambil bagian dalam permainan:melalui bujukan 7.2.5 Menerapkan prinsip-prinsip teknik berdiskusi.
7. Berkomunikasisecara efektif, empatik, dan santun dengan peserta didik 7.2 Berkomunikasi secaraefektif, empatik,dan santun dengan peserta didik dengan bahasa yang khas dalam interaksi kegiatan/permainan yang mendidik yang terbangun secara siklikal dari (a)penyiapan kondisi psikologis peserta didikuntuk ambil bagian dalam permainan:melalui bujukan 7.2.6 Memilih berbagai cara berkomunikasi yang efektif.
8.Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar. 8.1 Memahami prinsip-prinsippenilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yangdiampu. 8.1.1 Menjelaskan konsep tes, pengukuran, penilaian, dan evaluasi hasil belajar penjasorkes di sekolahdasar.
8.2 Menentukan aspek-aspekproses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu.
8.2 Menentukan aspek-aspekproses dan hasil belajar yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik mata pelajaran yang diampu.
8.3 Menentukan prosedurpenilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.
8.3 Menentukan prosedurpenilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.
8.3 Menentukan prosedurpenilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.
8.4 Mengembangkaninstrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.
8.4 Mengembangkaninstrumen penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.
8.5 Mengadministrasikanpenilaian proses dan hasil belajar secara berkesinambungan dengan mengunakan berbagai instrumen.
8.5 Mengadministrasikanpenilaian proses dan hasil belajar secara berkesinambungan dengan mengunakan berbagai instrumen.
8.5 Mengadministrasikanpenilaian proses dan hasil belajar secara berkesinambungan dengan mengunakan berbagai instrumen.
8.6 Menganalisis hasilpenilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai tujuan.
8.6 Menganalisis hasilpenilaian proses dan hasil belajar untuk berbagai tujuan.
8.7 Melakukan evaluasiproses dan hasil belajar.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.1 Menggunakan informasihasil penilaiandan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar. 9.1.1 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar untukmenentukan ketuntasan belajar.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.1 Menggunakan informasihasil penilaiandan evaluasi untuk menentukan ketuntasan belajar. 9.1.2 Merumuskan batas ketuntasan belajar setiap kompetensi dasar di sekolah dasar.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.2 Menggunakan informasihasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial dan pengayaan. 9.2.1 Melakukan pemaknaan hasil penilaian pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.2 Menggunakan informasihasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial dan pengayaan. 9.2.2 Membandingkan hasil penilaian pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dengan batas ketuntasanbelajar.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.2 Menggunakan informasihasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial dan pengayaan. 9.2.3 Mengidentifikasi jenis tindak lanjut hasil belajar.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.2 Menggunakan informasihasil penilaian dan evaluasi untuk merancang program remedial dan pengayaan. 9.2.4 Menggunakan informasi hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar untukmerancang program remedial dan pengayaan.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.3 Mengkomunikasikanhasil penilaian danevaluasi kepada pemangku kepentingan. 9.3.1 Mengidentifikasi pemangku kepentingan dalam pelaporan penilaian.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.3 Mengkomunikasikanhasil penilaian danevaluasi kepada pemangku kepentingan. 9.3.2 Menyusun laporan hasil evaluasi pembelajaran.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.3 Mengkomunikasikanhasil penilaian danevaluasi kepada pemangku kepentingan. 9.3.3 Menjelaskan prosedur penyampaian laporan.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.3 Mengkomunikasikanhasil penilaian danevaluasi kepada pemangku kepentingan. 9.3.4 Mengkomunikasikan hasil penilaian dan evaluasi kepada pemangku kepentingan.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.4 Memanfaatkan informasihasil penilaiandan evaluasi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. 9.4.1 Memaknai informasi hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar.
9. Memanfaatkanhasil penilaian dan evaluasi untuk kepentingan pembelajaran. 9.4 Memanfaatkan informasihasil penilaiandan evaluasi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. 9.4.2 Menentukan strategi untuk meningkatkan kualitas pembelajaran penjasorkes di sekolah dasarberdasarkan hasil penilaian dan evaluasi pembelajaran.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.1 Melakukan refleksiterhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 10.1.1 Menjelaskan pengertian refleksi pembelajaran.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.1 Melakukan refleksiterhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 10.1.2 Menyebutkan prosedur pelaksanaan refleksi pembelajaran.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.1 Melakukan refleksiterhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 10.1.3 Menentukan komponen pembelajaran yang perlu diperbaiki berdasarkan hasil refleksipembelajaran.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.1 Melakukan refleksiterhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 10.1.4 Melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.2 Memanfaatkan hasilrefleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu. 10.2.1 Mendeskripsikan cara melakukan refleksi hasil pembelajaran.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.2 Memanfaatkan hasilrefleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu. 10.2.2 Menjelaskan tata cara pemanfaatan hasil refleksi untuk pengembangan pembelajaran.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.2 Memanfaatkan hasilrefleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu. 10.2.3 Melakukan perbaikan pembelajaran berdasarkan hasil refleksi.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.2 Memanfaatkan hasilrefleksi untuk perbaikan dan pengembangan pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu. 10.2.4 Melakukan pengembangan pembelajaran berdasarkan hasil refleksi.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.3 Melakukan penelitiantindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu. 10.3.1 Menjelaskan konsep penelitian tindakan kelas.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.3 Melakukan penelitiantindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu. 10.3.2 Mengidentifikasi permasalahan kelas dalam konteks PTK.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.3 Melakukan penelitiantindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu. 10.3.3 Menjelaskan prinsip perumusan masalah penelitian.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.3 Melakukan penelitiantindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu. 10.3.4 Menyusun usulan penelitian tindakan kelas.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.3 Melakukan penelitiantindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu. 10.3.5 Melaksanakan penelitian tindakan kelas sesuai prinsip penelitian tindakan kelas dengan benar.
10. Melakukantindakan reflektif untuk peningkatan kualitas pembelajaran. 10.3 Melakukan penelitiantindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dalam mata pelajaran yang diampu. 10.3.6 Menyusun laporan penelitian tindakan kelas.
1. Menguasaimateri, struktur, konsep, dan pola pikir keilmuan yang 1.1 Menjelaskan dimensifilosofis pendidikan jasmani termasuk etika sebagai aturan dan profesi 1.1.1 Menjelaskan pengertian pendidikan jasmani.
pelajaran penjasorkes
pelajaran penjasorkes 1.1.2 Menjelaskan pengertian pendidikan olahraga.
pelajaran penjasorkes 1.1.3 Menjelaskan pengertian pendidikan kesehatan.
pelajaran penjasorkes 1.1.4 Menjelaskan landasan filosofis pendidikan jasmani, pendidikan olahraga dan pendidikan kesehatan.
pelajaran penjasorkes 1.1.5 Menganalisis perbedaan dan persamaan pendidikan jasmani, pendidikan olahraga dan pendidikankesehatan.
1.2 Menjelaskan perspektifsejarah pendidikan jasmani. 1.2.1 Menjelaskan berbagai peristiwa penting dalam perkembangan pendidikan jasmani, olahraga, dankesehatan.
1.2 Menjelaskan perspektifsejarah pendidikan jasmani. 1.2.2 Mengaplikasikan perspektif sejarah pendidikan jasmani dalam pengembangan sikap peserta didik disekolah dasar.
1.3 Menjelaskan dimensianatomi manusia, secara struktur dan fungsinya. 1.3.1 Mengidentifikasi berbagai organ vital tubuh dan jaringannya.
1.3 Menjelaskan dimensianatomi manusia, secara struktur dan fungsinya. 1.3.2 Menjelaskan caara kerja organ vital tubuh dan jaringannya.
1.5 Menjelaskan aspek
fisiologis manusia dan efek
dari kinerja latihan.
1.6 Menjelaskan aspekpsikologi pada kinerja
manusia, termasuk motivasi
dan tujuan, kecemasan dan
stress, serta persepsi diri.
1.8 Menjelaskan teoriperkembangan gerak, termasuk aspek-aspekyang mempengaruhinya.
1.8 Menjelaskan teoriperkembangan gerak, termasuk aspek-aspekyang mempengaruhinya.
1.8 Menjelaskan teoriperkembangan gerak, termasuk aspek-aspekyang mempengaruhinya.
1.8 Menjelaskan teoriperkembangan gerak, termasuk aspek-aspekyang mempengaruhinya.
1.8 Menjelaskan teoriperkembangan gerak, termasuk aspek-aspekyang mempengaruhinya.
1.9 Menjelaskan teori belajargerak, termasuk keterampilan dasar dan kompleks dan hubungan timbal balik di antara domain kognitif, afektif dan psikomotorik.
1.9 Menjelaskan teori belajargerak, termasuk keterampilan dasar dan kompleks dan hubungan timbal balik di antara domain kognitif, afektif dan psikomotorik.
1.9 Menjelaskan teori belajargerak, termasuk keterampilan dasar dan kompleks dan hubungan timbal balik di antara domain kognitif, afektif dan psikomotorik.
1.9 Menjelaskan teori belajargerak, termasuk keterampilan dasar dan kompleks dan hubungan timbal balik di antara domain kognitif, afektif dan psikomotorik.
2.3.3 Mengidentifikasi indikator pencapaian kompetensi.
2.3.4 Merumuskan tujuan pembelajaran.
3.Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif. 3.1 Memilih materipembelajaran yang diampu sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik. 3.1.1 Menganalisis karakteristik peserta didik sekolah dasar sesuai dengan tingkat perkembangannya.
3.Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif. 3.1 Memilih materipembelajaran yang diampu sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik. 3.1.2 Mengidentifikasi materi pembelajaran untuk pengembangan pola gerak dasar.
3.Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif. 3.1 Memilih materipembelajaran yang diampu sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik. 3.1.3 Menjelaskan karakteristik materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkuppengembangan pola gerak dasar dan kesesuaiannya dengan kompetensi yang akan dicapai.
3.Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif. 3.1 Memilih materipembelajaran yang diampu sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik. 3.1.4 Memilih materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar untuk pengembangan pola gerak dasar.
3.Mengembangkan materi pembelajaran yang diampu secara kreatif. 3.1 Memilih materipembelajaran yang diampu sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik. 3.1.5 Mengidentifikasi materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas permainandan olahraga bola besar.
3.1.6 Menjelaskan karakteristik materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup permainandan olahraga bola besar dan kesesuaiannya dengan kompetensi yang akan dicapai.
3.1.7 Memilih materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas permainan danolahraga bola besar
3.1.8 Mengidentifikasi materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas permainandan olahraga bola kecil.
3.1.9 Menjelaskan karakteristik materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup permainandan olahraga bola kecil dan kesesuaiannya dengan kompetensi yang akan dicapai.
3.1.10 Memilih materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas permainan danolahraga bola kecil.
3.1.11 Mengidentifikasi materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas atletik.
3.1.12 Menjelaskan karakteristik materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitasatletik dan kesesuaiannya dengan kompetensi yang akan dicapai.
3.1.13 Memilih materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas atletik.
3.1.14 Mengidentifikasi materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas bela diri.
3.1.15 Menjelaskan karakteristik materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitasbela diri dan kesesuaiannya dengan kompetensi yang akan dicapai.
3.1.16 Memilih materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas bela diri.
3.1.17 Mengidentifikasi materi pembelajaran dalam lingkup aktivitas pengembangan kebugaran jasmani.
3.1.18 Menjelaskan karakteristik materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitaspengembangan kebugaran jasmani dan kesesuaiannya dengan kompetensi yang akan dicapai.
3.1.19 Memilih materi pembelajaran dalam lingkup aktivitas pengembangan kebugaran jasmani.
3.1.20 Mengidentifikasi materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas senam.
3.1.21 Menjelaskan karakteristik materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitassenam dan kesesuaiannya dengan kompetensi yang akan dicapai.
3.1.22 Memilih materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas senam.
3.1.23 Mengidentifikasi materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas gerakberirama (ritmik)
3.1.24 Menjelaskan karakteristik materi penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas gerak beriramadan kesesuaiannya dengan kompetensi yang akan dicapai.
3.1.25 Memilih materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas gerak berirama(ritmik).
3.1.26 Mengidentifikasi materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas air.
3.1.27 Menjelaskan karakteristik materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitasair dan kesesuaiannya dengan kompetensi yang akan dicapai.
3.1.28 Memilih materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup aktivitas air.
3.1.29 Mengidentifikasi materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup pertolonganpertama pada kegawatdaruratan.
3.1.30 Menjelaskan karakteristik materi penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup pertolongan pertamapada kegawatdaruratan dan kesesuaiannya dengan kompetensi yang akan dicapai.
3.1.31 Memilih materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup pertolongan pertama padakegawatdaruratan.
3.1.32 Mengidentifikasi materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup pengembanganbudaya hidup sehat.
3.1.33 Menjelaskan karakteristik materi penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup pengembangan budayahidup sehat dan kesesuaiannya dengan kompetensi yang akan dicapai.
3.1.34 Memilih materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar dalam lingkup pengembangan budayahidup sehat.
3.2 Mengolah materipelajaran yang diampu secara kreatif sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik. 3.2.1 Mengidentifikasi materi pelajaran yang akan diolah secara kreatif sesuai dengan tingkat perkembanganpeserta didik di sekolah dasar.
3.2 Mengolah materipelajaran yang diampu secara kreatif sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik. 3.2.2 Menerapkan prinsip dan prosedur pemodifikasian materi pembelajaran penjasorkes di sekolah dasar.
3.2 Mengolah materipelajaran yang diampu secara kreatif sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik. 3.2.3 Memodifikasi materi pembelajaran penjasorkes sesuai dengan karakteristik peserta didik di sekolahdasar.
4.Mengembangkanke profesionalan secara berkelanjutandeng an melakukan tindakan reflektif. 4.1 Melakukan refleksiterhadap kinerja sendiri secara terus menerus. 4.1.1 Menjelaskan kompetensi profesi yang harus dimiliki guru.
4.Mengembangkanke profesionalan secara berkelanjutandeng an melakukan tindakan reflektif. 4.1 Melakukan refleksiterhadap kinerja sendiri secara terus menerus. 4.1.2 Melakukan penilaian kinerja secara mandiri (self assessment ).
4.Mengembangkanke profesionalan secara berkelanjutandeng an melakukan tindakan reflektif. 4.1 Melakukan refleksiterhadap kinerja sendiri secara terus menerus. 4.1.3 Memaknai hasil penilaian kinerja secara mandiri (self assessment ).
4.Mengembangkanke profesionalan secara berkelanjutandeng an melakukan tindakan reflektif. 4.2 Memanfaatkan hasilrefleksi dalam rangka peningkatan keprofesionalan. 4.2.1 Mengidentifikasi manfaat penilian mandiri ( self assessment ) sebagai cara merefleksi diri.
4.Mengembangkanke profesionalan secara berkelanjutandeng an melakukan tindakan reflektif. 4.2 Memanfaatkan hasilrefleksi dalam rangka peningkatan keprofesionalan. 4.2.2 Menjelaskan prosedur pemanfaatan hasil penilaian kinerja mandiri.

Demikian tulisan tentang:

Download Kisi-kisi Siap Pretest UKG Tahun 2017-SIMPKB: Mapel PJOK SD/MI.

Semoga bermanfaat dan salam sukses selalu!

Posting Komentar untuk "Download Kisi-kisi Siap Pretest UKG Tahun 2017-SIMPKB: Mapel PJOK SD/MI"